Bukan Diklat Biasa

BUKAN DIKLAT BIASA”
DIKLAT PENGGUNAAN MEDIA ATRAKTIF BALI

Alhamdulilah, kata pertama yang terucap ketika menerima undangan untuk mengikuti diklat penggunaan media atraktif yang diadakan oleh P4TK, melalui pesan aplikasi yang dikirim oleh panitia. Begitu melihat judul diklat ini saya sudah bisa membayangkan bahwa ini bukan diklat biasa dan benar saja semua materi dikemas cantik dan menarik oleh pemateri yang luar biasa menginspirasi, bu Diah dan bu Cici, selama pembelajaran kami saling bertukar ide, informasi dan ilmu tentang pendidikan dan tanpa sadar semua kreatifitas serta imajinasi peserta mengalir tanpa batas, semua itu membuat saya merasa sangat beruntung bisa menjadi salah satu peserta diklat ini.
Semua berjalan dengan lancar dan menyenangkan hanya saja alam yang kurang bersahabat dimana dimana gunung Agung sedang giat-giatnya erupsi mengakibatkan bandara harus ditutup, hal itu membuat panitia segera mengambil tindakan untuk memastikan kemanan semua peserta dan panita yaitu memindah jadwal kepulangan dari bali ke surabaya. Perjalanan darat dan air pun kami lewati tetap dengan kebersamaan dan kecerian walau salah satu panita tertinggal di kapal tapi alhamdulilah tetap bisa berkumpul dengan kami kembali di surabaya walau harus menempuh jalan yang berbeda.
Ketika penutupan tiba, bercampur rasa di dada antara rindu dengan keluarga dirumah dan sedih harus berpisah dengan teman-teman yang sudah seperti saudara sendiri. Saya yakin tidak ada kebetulan dalam hidup ini semua sudah diatur Allah dan alhamdulilah ini rezeki saya bisa bertemu dan belajar dengan guru-guru paud yang luar biasa hebatnya dari seluruh Indonesia, betapa saya yang miskin ilmu ini banyak belajar dari beliau semua. Ucapan terima kasih tak terhingga kepada semua panitia yang tanpa lelah dan penuh tanggung jawab telah membantu kami selama diklat ini. Terima kasih dan salam hormat kami untuk bu Cici dan Diah yang dengan sabarnya telah mendidik kami yang selalu ingin belajar dan terus belajar, insyaallah apa yang ibu berikan kepada kami akan menambah catatan amal kebaikan ibu berdua. Terakhir terima kasih untuk P4TK TK PLB yang telah memfasilitasi kami semua semua dan semoga suatu saat nanti kami bisa dipertemukan lagi.

Ressy Riezki Chairani, S.Pd