Inspirasi adalah Oleh-oleh yang Tak Ternilai

20 March 2019

Kepala PPPPTK TK dan PLB, Drs Abu Khaer MPd meminta kepada seluruh peserta program short course agar mengadaptasi berbagai inspirasi yang ditemui. Ini disampaikan saat melakukan kunjungan pendampingan dan penguatan motivasi di Seoul National University of Education, Korea Selatan pada Rabu (20/03).

“Adaptasi semua inspirasi yang bapak ibu temui. Bawa ke tanah air. Ini adalah oleh-oleh yang tak ternilai,,” ucapnya didampingi Kepala Bidang Program dan Informasi, Drs Agus Mulyadi, MPd

Kapus (Kepala Pusat, red) juga berharap pada peserta agar menyerap sebanyak-banyaknya ilmu yang didapat. Pengalaman belajar di Korea harus menjadi inspirasi saat kembali mengajar di tanah air. Materi-materi pembelajaran yang didapat, bisa disebarluaskan pada rekan. Bahkan dipraktekkan. Baik itu kegiatan kurikuler, maupun hidden curricullum saat melakukan visitasi.

“Nilai-nilai karakter itu yang harus kita adaptasi di tempat kita bertugas,” pinta Kapus.

Seperti diketahui, PPPPTK TK dan PLB memberangkatkan limapuluh guru dan tenaga kependidikan untuk belajar si luar negeri. Korea Selatan dan Malaysia adalah destinasi peserta short course. Di Korea, terdapat dua program. Yakni Fun Learning untuk bidang TK, dan Maternal Reflective Methode (MRM) untuk PLB. Peserta mendapatkan materi dan juga melakukan visitasi ke berbagai sekolah di Kore Selatan. Short course sendiri berlangsung sejak 04 Maret lalu dan akan berakhir pada 22 Maret mendatang. (*)

(Adhi Arsandi)

The Role of Teacher and Parent in Korean Kindergarten oleh Hyelin Jeong. Ph.D pada hari Kamis, 7 Maret 2019 di Seoul National University of Education

Pada materi hari ini, Dr.Jeong menjelaskan tentang bagaimana peranan orangtua pada pendidikan anak di Korea serta bagaimana perbandingan TK di

Serunya Bermain Goal Ball

(Catatan dari Melaka, Malaysia) #SahabatLuarBiasa ada yang tahu Goal Ball? Kalau sahabat mengikuti Asian Para Games 2018 lalu pasti paham.

Lapor Beri Kami Penilaian WhatsApp